33.7 C
Samarinda
Tuesday, February 11, 2025
Headline Kaltim

Spesies Jamur Baru Ditemukan: Ancaman Evolusi di Tengah Pemanasan Global

HEADLINEKALTIM.CO – Para ilmuwan di China telah menemukan spesies jamur yang belum pernah dilihat pada manusia sebelumnya. Penemuan ini diungkap dalam studi yang diterbitkan di jurnal Nature Microbiology pada 19 Juni, dan menimbulkan kekhawatiran baru mengenai potensi evolusi jamur akibat suhu yang lebih hangat.

Studi tersebut mengamati sampel jamur dari pasien di 96 rumah sakit di seluruh China antara tahun 2009 hingga 2019. Secara keseluruhan, para peneliti mengumpulkan dan menganalisis 27.100 jenis jamur. Dari jumlah tersebut, hanya Rhodosporidiobolus fluvialis (R. fluvialis) yang belum pernah terlihat pada manusia sebelumnya. Jamur ini ditemukan dalam sampel klinis dari dua pasien rumah sakit yang tidak berkaitan.

Kedua pasien tersebut mengalami kondisi kesehatan yang serius selain infeksi jamur. Pasien pertama, seorang pria berusia 61 tahun, meninggal di unit perawatan intensif (ICU) di Nanjing pada 2013 karena imunosupresi. Pasien kedua, seorang pria berusia 85 tahun, meninggal pada 2016 setelah dirawat di ICU di Tianjin karena diabetes. Laporan tersebut tidak mencatat apakah infeksi jamur secara langsung berkontribusi terhadap kematian pasien atau hanya merupakan infeksi sekunder.

Dalam percobaan laboratorium, para peneliti menemukan bahwa jamur R. fluvialis memiliki kemampuan untuk bermutasi dan berkembang lebih agresif pada suhu yang lebih tinggi, sekitar suhu tubuh manusia, yaitu 37 derajat Celsius (98,6 derajat Fahrenheit). Pada suhu ini, jamur menunjukkan resistensi terhadap beberapa obat antijamur lini pertama, seperti amfoterisin B, dan mampu menyebabkan penyakit yang lebih parah pada tikus percobaan dengan gangguan sistem kekebalan tubuh.

Para peneliti mengamati bahwa pada suhu tubuh manusia, jamur R. fluvialis bermutasi 21 kali lebih cepat dibandingkan pada suhu kamar, yaitu sekitar 25 derajat Celsius (77 derajat Fahrenheit). Hal ini menunjukkan bahwa suhu yang lebih tinggi dapat memicu mutasi cepat dan resistensi obat pada jamur, yang berpotensi meningkatkan virulensi dan membuatnya lebih sulit diobati.

Temuan ini menimbulkan kekhawatiran tentang dampak pemanasan global terhadap evolusi patogen jamur baru yang berbahaya. “Hasil ini mendukung gagasan bahwa pemanasan global dapat mendorong evolusi patogen jamur baru,” tulis tim peneliti dalam makalah mereka.

Namun, pandangan mengenai potensi ancaman R. fluvialis ini beragam di kalangan ilmuwan. David Denning, profesor penyakit menular di University of Manchester, Inggris, yang tidak terlibat dalam penelitian ini, menyebut temuan ini sebagai “luar biasa dan benar-benar tidak terduga, yang menjadi pertanda buruk bagi masa depan.”

Sebaliknya, Matthew Fisher, profesor epidemiologi penyakit jamur di Imperial College London, yang juga tidak terlibat dalam penelitian ini, mengingatkan agar tidak melihat ragi ini sebagai ancaman besar yang muncul. “Perasaan pertama saya di sini adalah bahwa ada lingkungan yang belum pernah disurvei di China tempat tinggalnya jamur ini, dan kedua pasien ini kurang beruntung karena bisa tertular,” kata Fisher.

Secara keseluruhan, meskipun tidak ada bukti yang menunjukkan bahwa R. fluvialis menyebar luas ke masyarakat, karakteristiknya yang mengkhawatirkan tetap menjadi perhatian. Penelitian lebih lanjut diperlukan untuk memahami potensi ancaman yang ditimbulkan oleh spesies jamur ini, terutama di tengah perubahan iklim global yang terus berlangsung.

Tayang CNN Indonesia

 

Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim

- Advertisement -
Telah diverifikasi oleh Dewan Pers Sertifikat Nomor 1321/DP-Verifikasi/K/XI/2024

Populer Minggu Ini

Raih Juara I Desain Grafis Tingkat Provinsi, Ini Sosok Fiqhi Orisa Salah Satu Pemuda Kreatif Samarinda 2024

PEMUDA jangan malas. Hal inilah yang ingin disampaikan Fiqhi...

Melihat dari Dekat Long Beliu, Kampung Ekowisata Berbasis Kerajinan Rotan

MASYARAKAT di Kampung Long Beliu, Kecamatan Kelay, Kabupaten Berau...

Penyebab Kebakaran Hutan Pacific Palisades di Los Angeles: Api Meluas, Ribuan Penduduk Mengungsi

HEADLINEKALTIM.CO, JAKARTA - Kebakaran hutan besar melanda distrik...

Presiden Prabowo Tegaskan Akan Ganti Menteri yang Tidak Fokus Kerja untuk Rakyat

HEADLINEKALTIM.CO, JAKARTA - Presiden Prabowo Subianto kembali menegaskan komitmennya...

Mayjen TNI Rudy Rahmat Nugraha Jabat Pangdam VI/Mulawarman, Tri Budi Jadi Sekjen Kemhan RI

HEADLINEKALTIM.CO, BALIKPAPAN - Mayjen TNI Rudy Rahmat Nugraha resmi...

Tag Populer

Terbaru