src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js">
HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – BUMD PT Mahakam Gerbang Raja Migas (MGRM) kini sudah sesuai dengan apa yang diharapkan pemilik saham yaitu Pemkab Kukar. Sudah berhasil memberikan dampak penambahan Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kukar.
“Perusda MGRM sejak dua tahun terakhir sudah bagus dalam hal pengelolaan manajemen, dalam mencari keuntungan dan berbagi deviden,” sebut Kabag Ekonomi Pemkab Kukar, Haryo Martani saat menjadi diskusi soal Participating Interest (PI), Kamis 21 November 2024, di Hotel Harris Samarinda.
Haryo menambahkan, saat ini keuntungan PI masuk ke kas daerah, dan Pemkab membagi keuntungan dengan manajemen. Sehingga Perusda bisa survive sampai sekarang. Jika ingin pengembangan usaha, ada pola pengelolaan yang sudah dijalankan.
“Laba keuntungan dipinjamkan ke perusahaan, dengan masa pengembalian tiga sampai lima tahun. Karena pengelolaan sudah dilakukan secara profesional,” sebutnya.
Sudah mendekati akhir tahun 2024, belum ada terkait pembahasan pembagian keuntungan antara Pemkab Kukar dan Perusda MGRM. Biasanya sampai akhir tahun, lalu dilanjutkan dengan Rapat Umum Pemegang Saham(RUPS). Baru direncanakan pembagian keuntungan.
“Pembagian keuntungan 2024 akan direalisasikan pada tahun 2025. Hadirnya PI menjadi berkah bagi Pemkab Kukar,” sebutnya.
Dirut Perseroda PT MGRM, Efri Novianto mengatakan perusahaan butuh kolaborasi besar antara Pemkab Kukar, Pemprov Kaltim, PT Migas Pratama Kaltim serta mitra kerja lain. Sehingga bisnis semakin berkembang pesat.
“Kita butuh juga pengawasan dari masyarakat dan media. Jika kami untung besar, maka keuntungan yang dirasa masyarakat semakin besar,” harapnya.(ADV28/Andri)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim