HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Pedagang Pasar Tangga Arung sudah mengetahui rencana Pemkab Kukar yang ingin merevitalisai pasar tertua tersebut menjadi semimodern.
Ketua Forum Pedagang Pasar dan Kaki Lima(FP2KL) Kukar, Muhammad Rosyid mengakui, pedagang sangat mendukung rencana tersebut.
“Pedagang pasar Tangga Arung dukung revitalisasi pasar, asal aktivitas berdagang mereka tetap berjalan,” sebut Rosyid, Jum’at 14 Oktober 2022.
Sekilas Rosyid sudah mengetahui, konsep pembangunan pasar semimodern tersebut diawali dari bagian belakang yang sudah diratakan beberapa tahun lalu.
“Bagian belakang sudah selesai, pedagang yang didepan akan dipindah. Baru dimulai pembangunan bagian depannya. Ini kalau Ptidak salah konsepnya, jadi pedagang tetap bisa berjualan,” paparnya.
Keinginan Pemkab Kukar juga dinilai Rosyid sangat bagus. Revitalisasi Pasar Tangga Arung jangan sampai membuat kekecewaan para pedagang asal Mangkurang. Yang terpenting terbangun lingkungan usaha perdagangan yang kondusif serta tidak merugikan sesama pedagang.
“Nanti akan ada pertemuan antarpedagang lagi,” paparnya.
Sekretaris Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kukar, Sayid Fathullah mengungkapkan keluhan pedagang Pasar Mangkurawang yang sepi pengunjung sudah dipikirkan oleh Pemkab Kukar.
“Seperti menggelar beragam acara di pasar Mangkurawang. Dulu belum maksimal karena dua tahun tidak boleh menggelar acara imbas COVID-19. Ada juga konsep gerakan membudayakan ASN berbelanja di Pasar Mangkurawang, ini juga akan digalakkan,” jelasnya.
Bupati Edi Damansyah saat bertemu dengan pedagang Pasar Tangga Arung dan Mangkurawang, pekan lalu, di Masjid Agung AM Sulaiman Tenggarong menyebut revitalisasi pasar Tangga Arung sudah masuk tahap perencanaan dengan konsep empat lantai.
“Target pembangunan fisiknya akan dimulai awal tahun 2023 nanti. Semoga bisa terlaksana, dengan masa pembangunan selama setahun,” ujarnya.
Penulis: Andri
