src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js"> Pasca Insiden Bom di Gereja Katedral Makassar, Begini Penjelasan Ketua DPRD Samarinda

Pasca Insiden Bom di Gereja Katedral Makassar, Begini Penjelasan Ketua DPRD Samarinda

1 minutes reading
Saturday, 3 Apr 2021 22:48 124 Muhammad Yamin

HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Ketua DPRD Kota Samarinda, Sugiyono angkat bicara terkait bom bunuh yang terjadi di Gereja Katedaral, Makassar, Minggu 28 Maret 2021 lalu.

Sugiyono mengungkapkan bahwa dengan adanya insiden tersebut bisa memecah belah toleransi antar umat beragama di Indonesia.

“Saya secara pribadi turut berduka atas terjadinya bom bunuh diri disana, ini menciderai demokrasi dan toleransi yang sudah kita rawat bersama,” ungkapnya saat dihubungi melalui sambungan seluler. Sabtu 3 Maret 2021.

Lanjutnya, Sugiyono menjelaskan kejadian yang seperti ini sangat tidak dibenarkan dan benar – benar harus diusut secara hukum, agar tidak terjadinya hal serupa.

“Atas nama apapun yang teror seperti itu tidak dibenarkan dan harus diusut secara hukum, saya juga mengecam ancaman teror dalam bentuk apapun dan dengan dalih apapun,” jelasnya.

Kendati demikian, Sugiyono mendorong kepada seluruh masyarakat untuk terus menjaga NKRI yang dicintai ini.

“Semoga kita senantiasa terus bisa bergotong royong menjaga toleransi dan keberagaraman yang kita miliki,” pungkasnya. (ADV)

Penulis: Riski

Editor: Amin

LAINNYA