Pangdam Mulawarman Kembali Tinjau Program Cadangan Pangan Strategis di Tanjung Batu
Foto : Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, saat meninjau lokasi cadangan pangan strategis nasional di desa Tanjung Batu, Rabu 16 Desember 2020 (foto: Andri/headlinekaltim.co) HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Setelah satu bulan setengah diresmikan, kawasan strategis cadangan pangan di Desa Tanjung Batu Kecamatan Tenggarong Seberang, kembali dikunjungi Pangdam VI Mulawarman Mayjen TNI Heri Wiranto, Rabu 16 Desember 2020.
Pangdam menyebut, kunjungannya ingin melihat program sinergi antara Kodam VI, Korem 091/ASN, dan Kodim 0906 Tenggarong sebagai Satgas pelaksana program, yang didukung oleh Pemkab Kukar dan perusahaan PT Bumi Hijau Pangan(BHP).
Hasilnya, program sudah berjalan adalah buka lahan cadangan pangan, dan demplot tanaman pangan. “Yang saya apresiasi progresnya sudah capai 37 persen,” ucapnya.
Pangdam Heri mempertegas tujuannya dibangun kawasan cadangan pangan strategis tersebut, guna mengantisipasi apabila kondisi ekonomi negara alami penurunan imbas COVID-19 yang berkepanjangan, yang berdampak terhadap krisis ekonomi.
“Saat ini, ekonomi negara sudah minus 5 persen, solusinya adalah bagaimana mengantisipasinya sejak awal, dengan membuat program cadangan pangan, ” ujarnya.
Target tahun depan pada bulan Agustus-September sudah selesai, kawasan strategis cadangan pangan dibuat yang sejak sekarang diolah dulu lahannya. Nantinya tahap awal Kodim akan terjun melakukan olah lahan dan dilanjutkan sinergi dengan Pemkab dan masyarakat.
Mayjen Heri menargetkan, program ini berjalan terus, sekitar Maret 2021 akan terbuka lagi lahan 100 hektare, September 2021 akan terbuka lagi 100 hektare, dan sisanya yang 260 hektare akan digarap di tahun 2022.
“Yang penting program ini, bisa bermanfaat bagi masyarakat. Bermanfaat untuk masyarakat, sama saja berbakti untuk bangsa dan negara,” paparnya.
Libatkan SDM yang Handal
Sementara itu, Dandim Tenggarong Letkol Inf Charles Alling memastikan, program pengembangan cadangan pangan strategis tersebut melibatkan SDM yang handal, serta libatkan kelompok tani dan para pemuda tani milenial. Nantinya ini menjadi kawasan pertanian yang terintegrasi, dengan perkebunan peternakan dan perikanan.
“Nantinya juga akan dilakukan normalisasi irigasi, agar pengembangan kawasan tersebut lebih mudah, ” jelasnya.
Perwakilan Pemkab Kukar, Sekda Sunggono memberikan dukungan secara penuh, atas program tersebut. Pemkab akan memberikan dukungan secara penuh, mengingat program tersebut, ada kesamaan dengan program Pemkab Kukar.
“Kita akan berikan dukungan, Pemkab Kukar punya program pengembangan pertanian dalam arti luas dan mekanisasi petani, ini sudah selaras dengan program yang digarap TNI di Tanjung Batu ini, ” tandasnya.
Penulis : Andri
Editor Amin
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim
Related posts
Terbaru
