HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Rocky Gerung, biasa dikenal sebagai pengamat politik yang kerap mengkritisi kebijakan pemerintah Indonesia, kali ini hadir menjadi narasumber dalam diskusi bertajuk “Pemilu Adalah Pesta Demokrasi Rakyat Bukan Otokrasi Oligarki”.
Dalam kegiatan tersebut, Rocky Gerung menyerukan agar generasi muda di Samarinda, Kalimantan Timur (Kaltim) untuk gencar membicarakan terkait kebangsaan mendekati Pemilu 2024.
Rocky menyebut, generasi harus turut aktif dalam seluruh tahapan pesta demokrasi sebagai wujud cinta negara. “Generasi muda lebih kritis terhadap politik untuk memperjuangkan keadilan bagi kehidupan yang lebih sejahtera. Kalau ditanya kenapa Rocky selalu memaki orang, saya tidak perduli orangnya, saya hanya ingin sebuah keadilan dari mereka yang duduk di kursi kepemimpinan,” urainya.
Menurut intelektual publik Indonesia itu, jika generasi muda berani menggebrak bangsa untuk memperjuangkan keadilan, maka pemerataan keadilan di negeri ini akan lebih cepat didorong.
Dia menegaskan, para generasi muda memiliki peran penting bagi bangsa Indonesia. Generasi muda adalah warga negara yang produktif, juga memiliki ide kreatif yang lebih menarik.
Sewaktu menanggapi Reza, mahasiswa Universitas Mulawarman Samarinda dalam sesi tanya jawab, komentator politik ini mengungkapkan kecerdasan generasi muda sudah berkembang lebih dari generasi-generasi sebelumnya. “Kalau begini cara mereka berpendapat, mending DO (drop out) saja, untuk apa kuliah? Dia-nya lebih pintar dari dosennya kok,” katanya disambut sorak peserta yang hadir.
Tokoh politik ini berharap anak-anak muda terus memperdalam pengetahuan politiknya untuk berpartisipasi dalam demokratisasi Indonesia yang lebih berkualitas melalui pemilihan pemimpin yang juga berkualitas. (Puput)
