HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Komandan Korem 091/Aji Surya Natakesuma (ASN) Brigjen TNI Dendi Suryadi memimpin upacara Sertijab Dandim 0909/Kutai Timur (Ktm), sekaligus penyerahan Jabatan Kasipers Kasrem 091/ASN dan Dandim 0904/Paser (Psr), di Aula Wira Yudha Makorem 091/ASN Samarinda, Selasa 3 Januari 2023.
Sertijab Komandan Kodim 0909/KTM dari Letkol Czi Heru Apriarianto kepada Letkol Inf Adi Swastika. Penyerahan Jabatan Kasipers Kasrem kepada Kolonel Arm Arief Darmawan serta Dandim 0904/Psr kepada Letkol Inf Ary Susatyo.
”Serah terima jabatan maupun alih jabatan di lingkungan TNI AD seperti yang kita laksanakan sekarang ini, pada dasarnya merupakan bagian dari upaya Pimpinan TNI AD khususnya jajaran Kodam VI/Mulawarman untuk meningkatkan kualitas pembinaan satuan, pemantapan manajemen organisasi serta pembinaan karier personel TNI-AD agar dapat mengembangkan profesionalisme”, ucap Danrem Dendi Suryadi saat menyampaikan sambutannya.
Jabatan Komandan Kodim, lanjutnya, memiliki tugas dan tanggung jawab menyelenggarakan pembinaan teritorial yang menjadi salah satu fungsi utama TNI AD, dalam rangka menyiapkan potensi wilayah untuk dijadikan kekuatan wilayah, guna kepentingan pertahanan Negara.
“Melihat perkembangan lingkungan yang strategis saat ini, khususnya di wilayah Korem 091/ASN, perlu saya sampaikan hal yang perlu menjadi pedoman untuk ke depan agar seluruh satuan di bawah Korem 091/ASN dapat melaksanakan tugas pokok sesuai harapan pimpinan,” ujarnya.
Danrem menyebut, TNI saat ini masih menjadi lembaga yang paling dipercaya menjunjung tinggi komitmen netralitasnya dalam politik. Untuk itu, kata dia, setiap komandan satuan bisa memastikan prajurit di satuannya netral dari politik praktis. Saat ini sudah memasuki tahun politik. Termasuk meminta kepada seluruh prajurit dan keluarganya untuk dapat melindungi diri dari bahaya narkoba.
“Jangan ada anggota dan keluarga terutama anak-anak kita yang terlibat masalah penyalahgunaan narkoba. Karena anak kita adalah generasi penerus bangsa, apalagi sebagai prajurit menggunakan narkoba hukumannya di pecat,” tegasnya.
“Tingkatkan Profesionalitas dan militansi prajurit dalam menjalankan tugas, sehingga tugas-tugas apapun yang dibebankan kepada kita sebagai prajurit, dapat diselesaikan dengan tuntas dan sukses,” pesannya.
Penulis: Ningsih
