HEADLINEKALTIM.CO, TENGGARONG – Calon Bupati Kutai Kartanegara pengganti Edi Damansyah, dr. Aulia Rahman Basri akan bergandengan Cawabup Rendi Solihin. Dia percaya diri bisa kembali memenangkan suara pemilih dalam pemungutan suara ulang (PSU) Pilkada Kukar 2024 yang akan dilaksanakan pada Sabtu 19 April 2025.
“Kehadiran kami berdua, bersama Rendi Solihin untuk melengkapi kemenangan di PSU nanti. Saya mewakili Kukar hulu dan Cawabup mewakili wilayah Kukar pesisir,” ucap Aulia usai mendaftar di KPU Kukar, Senin 10 Maret 2024 kemarin..
Aulia menegaskan bahwa dirinya sudah mendapat restu dan dukungan penuh dari Ketua DPC PDIP Kukar, Edi Damansyah. Edi didiskualifikasi oleh putusan hakim Mahkamah Konstitusi sekaligus memerintahkan PSU di Kukar.
“Saya kembali melanjutkan perjuangan Pak Edi untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat Kukar,” sebutnya.
Soal rekam jejak, Aulia mengungkit keberhasilannya memimpin RSUD Dayaku Raja Kota Bangun sebagai RS tanpa kelas. Jebolan Fakultas Kedokteran Unhas Makassar ini mengaku akan fokus meningkatkan kualitas kesehatan masyarakat. Selain itu, dirinya akan melanjutkan 23 program dedikasi yang dimotori bupati Edi Damansyah.
“Tentu, kami tidak melupakan sektor pendidikan. Investasi di sektor Sumber Daya Manusia (SDM) fokusnya pada kesehatan dan pendidikan,” ungkapnya.
KATA RIVAL SOAL SOSOK AULIA
Cabup Kukar nomor urut 3 Dendi Suryadi kepada Headlinekaltim.co mengaku tidak mengenal dengan sosok cabup yang diusung PDIP, Aulia Rahman Basri di PSU. Dendi hanya sekilas mengetahui figur Aulia.
“Yang saya ketahui, pernah jabat Direktur RSUD Dayaku Raja,” sebutnya, Rabu 12 Maret 2025.
Menurut Dendi, dia juga mendapat berbagai informasi bahwa sosok Aulia merupakan orang di balik layar dari perjalanan karir Edi Damansyah. bahkan, dia bersama tim tidak pernah memprediksi Aulia bakal direkomendasikan sebagai pengganti Edi oleh PDIP. Padahal, banyak nama-nama yang sempat beredar dan diperbincangkan publik. “Yang kita baca, pasti kader PDIP juga yang akan menggantikan Edi di PSU,” ucapnya.
Dendi memastikan akan mengevaluasi kerja-kerja timsesnya yang terdiri dari banyak partai pengusung dan pendukung. Seperti Golkar, Gerindra, PAN, Nasdem, PKS dan PKB.
“Kita ingin membawa perubahan yang baik untuk Kukar,” harapnya.
Ketua PAN Kukar Fachruddin alias Acong juga mengaku tidak mengenal mendalam dengan sosok Aulia Rahman Basri yang kini Ketua Kadin Kukar. “Hanya kenal gitu-gitu aja, tidak terlalu akrab,” sebutnya.
Koalisi Parpol pengusung pasangan Aulia-Rendi menggelar acara buka puasa bersama, kemarin. Namun, tidak bahas terkait pemenangan paslon. “Kemungkinan masih menunggu Cabup Dendi yang masih berada di luar daerah,” pungkasnya.(Andri)
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim
