BMKG Ingatkan Curah Hujan, Sejumlah Kawasan Masih Tergenang
Hujan turut memicu bencana longsor. (ist)HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Hingga Senin pagi, 30 Agustus 2021, beberapa titik lokasi di Samarinda masih tergenang banjir dampak hujan semalam. Namun, sejak pukul 10.00 Wita, sejumlah wilayah kembali diguyur hujan.
Berdasarkan laporan peringatan dini cuaca Kaltim yang dikeluarkan oleh BMKG Balikpapan diperkirakan, hari ini mulai pukul 10.15 hingga pukul 12.00 WITA, hujan terjadi di Anggana, Muara Badak, Sangkulirang dan meluas ke Talisayan, Sambaliung, Gunung Tabur, Tanjung Redeb, Pulau Derawan, Sangatta, Muara Wahau, Kelai, Bontang Selatan, Bontang Utara, Muara Jawa, Sangasanga, Palaran, Samarinda Ilir, Samarinda Ulu, Samarinda Seberang, Tenggarong dan Sebulu.
Masyarakat diharapkan lebih berhati-hati dan waspada terhadap dampak cuaca yang akan terjadi hari ini.
Sementara, data update titik banjir, longsor, pohon tumbang yang dirilis ITS pukul 09.15 WITA mencatat, sedikitnya 6.000 unit bangunan rumah tinggal di Kecamatan Loa Bakung terdampak banjir. Terbanyak terjadi di Perumahan Korpri, yakni banjir merendam di 18 RT. Selanjutnya banjir juga terjadi di Jalan P Antasari dan Jalan Sendawar, Loa Buah.
Selain itu, musibah longsor juga terjadi di 3 kawasan, masing-masing Jalan Padat Karya Gang Melati, Kelurahan Loa Bakung, Jalan Drs H Anang Hasyim Kompleks PWI Blok A Rat 12-Air Hitam dan Jalan P Suryanata Gang Julak Gofur RT 04, Samarinda Ulu.
Hujan deras disertai angin kencang tadi malam juga menyebabkan tiang listrik di 2 lokasi tumbang, yakni di Jalan Ekonomi, Loa Buah dan Jalan Soekarno-Hatta Gang 17 KM 1 Simpang Tiga Loa Janan Ilir, hingga menyebabkan terjadinya pemadaman arus listrik.
“Relawan telah menyebar di titik-titik wilayah yang masih terjadi banjir. Termasuk memantau perkembangan debit bendungan Benanga, yang saat ini sudah berada di level kuning,” ucap Ketua ITS Samarinda Joko Iswanto saat dihubungi headlinekaltim.co.
Tak hanya ITS Samarinda yang langsung bergerak melakukan penanganan evakuasi di lokasi banjir, petugas dari Dinas Pemadam Kebakaran (Disdamkar) Samarinda juga ikut berjibaku melakukan hal yang sama.
“Mulai pukul 22.25 sampai 23.10 WITA tadi malam, anggota kami di Posko 6 melakukan evakuasi pohon tumbang di rumah warga Jalan Ampera RT 16, Kelurahan Bukuan, Palaran. Selanjutnya, baru saja anggota kami di Posko 3 melakukan pembersihan kantor Polsek Samarinda Ulu atas permintaan Bapak Kapolsek. Pembersihan ini maksudnya, akibat hujan tadi malam, menyisakan lumpur yang tebal sehingga perlu disemprot untuk membersihkan lumpur tersebut, sehingga pelayanan publik juga menjadi tidak terganggu,” kata Wakil Komandan Disdamkar Samarinda Sunardi Siman.
Penulis : Ningsih
Editor: MH Amal
Related posts
Terbaru
