HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2020, nilai ekspor Kaltim mengalami peningkatan, sehingga berpengaruh positif pada pertambahan di APBD Kaltim.
Di tahun 2020 juga, APBD Kaltim mengalami surplus sebesar Rp 2 triliun yang bersumber dari pembayaran pajak oleh masyarakat dan pembayaran hutang secara tunai oleh pemerintah pusat.
Gubernur Kalimantan Timur Isran Noor mengatakan, surplus Rp 2 triliun tersebut adalah hasil kerjasama yang baik antara pemerintah dan masyarakat, serta kepedulian oleh pemerintah pusat untuk membantu meningkatkan perekonomian Kaltim.
“Dari ekspor Kaltim, Insyaallah ada tambahan di APBD,” ucap orang nomor satu di Kaltim ini, Selasa 5 Desember 2020.
“Kalau surplus Rp 2 triliun, ya nggak apa-apa. Itu hasil kerjasama, hasil kerja keras oleh semua pihak. Masyarakat taat pajak, kan begitu. Kemudian pusat juga membayar utang yang pada daerah tepat waktu,” lanjut Gubernur Isran Noor.
Terkait pembayaran utang oleh pemerintah pusat pada pemerintah daerah tepat waktu, diakui Gubernur, hal tersebut tidak seperti kebiasaan disebelum-sebelumnya.
“Biasanya kan masih ada sisa pembayaran itu, tapi sekarang dibayar semua,” terangnya.
Untuk itu, guna mendongkrak pendapatan di awal tahun 2021 ini, Gubernur Kaltim kembali mengeluarkan perpanjangan kebijakan untuk melakukan relaksasi pajak kendaraan bermotor, yang mulai berlaku sejak 1 Januari hingga 31 Maret 2021, dengan target pendapatan sebesar Rp 1 triliun.
“Di tahun kemarin realisasi pendapatan dari pajak kendaraan bermotor sangat baik. Jadi relaksasi tetap kita lanjutkan, insyaallah target kita seperti tahun lalu,” kata mantan Bupati Kutim ini.
Namun saat disinggung soal inflasi Kaltim pada bulan Desember 2020 yang mencapai 0,25 persen, Gubernur Isran Noor mengatakan, bahwa angka tersebut masih wajar. Karena secara umum Provinsi Kaltim masih unggul secara nasional.
“Itu biasa, masih di bawah nasional. Kita masih unggul, masih bagus lah kalau kita itu,” pungkasnya.
Penulis: Ningsih
Editor: Amin
Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim