src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js"> Saefuddin Zuhri Siap Dampingi Andi Harun, Kursi Nasdem di Dewan Bakal Diisi Abdul Giaz

Saefuddin Zuhri Siap Dampingi Andi Harun, Kursi Nasdem di Dewan Bakal Diisi Abdul Giaz

2 minutes reading
Tuesday, 27 Aug 2024 23:15 153 huldi amal

HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Saefuddin Zuhri, anggota DPRD Kaltim terpilih dalam Pemilu Legislatif 2024 lalu menyatakan siap mendampingi Andi Harun dalam Pemilihan Wali Kota Samarinda 2024.

Dikatakannya, keputusan untuk maju bersama Andi Harun merupakan langkah yang dilandasi oleh visi bersama untuk memajukan Samarinda.

“Alhamdulillah, Allah memberikan jalan yang terbaik bisa gandengan dengan Pak Andi Harun. Karena memang tentang pembangunan Samarinda kedepannya beliau sudah meletakkan batu pertama, baik itu pembangunan secara fisik maupun mental,” ungkapnya kepada media ini usai jumpa pers bersama Andi Harun di Hotel Puri Senyiur Samarinda pada Selasa, 27 Agustus 2024.

Diketahui, Saefuddin lewat Nasdem terpilih sebagai anggota DPRD Kaltim dari Dapil Samarinda. Oleh karena itu, jika maju di Pilkada 2024, maka dia harus mundur dari posisi legislator. “Tetap saya komitmen untuk maju bersama Andi Harun, dan nanti kalau maju, jabatan dewan ini bakal digantikan oleh Abdul Giaz,” jelasnya.

Mengenai dukungan partai, dia mengungkapkan keyakinannya bahwa Partai NasDem akan mendukung penuh pencalonan mereka. “Walaupun belum ada pernyataan resmi untuk mengusung kami, tapi jangan ditanya karena memang NasDem satu komando dengan kami. Dan saya yakin,” ungkap Saefuddin.

Ia pun bertekad kuat untuk mewujudkan cita-citanya bersama Andi Harun dalam membangun Samarinda menjadi kota yang lebih baik. “Cita-cita saya ke depannya bahwa Samarinda bisa dibangun lebih baik lagi bersama Andi Harun,” tegasnya.

Pasangan Andi Harun-Saefuddin Zuhri dijadwalkan akan mendaftarkan diri pada hari Kamis 29 Agustus 2024. Terkait atribut atau pakaian yang akan dikenakan saat pendaftaran, Saefuddin menyebutkan Samarinda merupakan kota yang majemuk. Pilihan pakaian bisa jadi akan bernuansa adat atau daerah.

Menanggapi isu kotak kosong dalam Pilwali 2024, Saefuddin memastikan bahwa pasangan mereka tidak memiliki keinginan untuk mendorong skenario tersebut. Ia menegaskan bahwa apa pun hasilnya, semuanya merupakan bagian dari aspirasi masyarakat.

“Kita sama sekali tak ada keinginan untuk kotak kosong, itu kan juga aspirasi dari masyarakat bahwa itu sepakat untuk bersama,” pungkasnya. (Zayn)

 

Berita Terkini di Ujung Jari Anda! Ikuti Saluran WhatsApp Headline Kaltim untuk selalu up-to-date dengan berita terbaru dan Temukan berita populer lainnya di Google News Headline Kaltim

LAINNYA