HEADLINEKALTIM.CO, SANGATTA – Warga Jalan Mulawarman, Desa Sepaso Barat, Kecamatan Bengalon, kabupaten Kutai Timur (Kutim) dikejutkan dengan terbakarnya sebuah toko sembako pada hari Jumat 30 September 2022, sekitar pukul 03.00 WITA dini hari tadi.
Kebakaran tersebut diketahui saat salah satu saksi bernama Rohman sedang menemui rekannya di salah satu bengkel. Namun, saat sedang berbincang dengan rekannya, Rohman terkejut melihat api dari sebuah barakan milik Seniato.
“Saksi (Rohman) kaget setelah melihat api di barakan. Kemudian dengan sigap saksi berteriak minta tolong warga setempat untuk memadamkan api,” ungkap Kaposek Bengalon Iptu Dedik Indiria Prasetyo.
Karena api yang makin membesar dan telah merembet ke rumah warga lainnya, warga pun langsung menghubungi pemadam kebakaran (damkar) kecamatan Bengalon untuk membantu pemadaman.
“Api sudah merembet ke rumah warga lainnya. Dan beruntungnya api bisa dipadamkan dengan bantuan mobil damkar Bengalon dan bantuan damkar dari perusahaan. Sekira pukul 05.30 WITA, api berhasil padam,” ucap Dedik.
Disinggung penyebab kebakaran tersebut, Dedik menduga bahwa api berasal dari barakan tersebut lantaran lampu bangunan itu sering bermasalah.
“Untuk dugaan sementara dikarenakan korsleting arus listrik,” bebernya.
Akibat kebakaran itu, 42 pintu barakan, 1 bangunan milik Seniato, kendaraan roda dua 2 unit, 4 unit kendaraan roda 4, 1 toko apotek Melona, dan 1 bangunan usaha stempel milik ludes terbakar.
“Jika ditotalkan untuk kerugian material diperkirakan Rp 1 miliar,” pungkasnya.
Penulis: Riski
