HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA – Kurang dari 24 jam, pencarian bocah korban tenggelam bernama Rasidi (6) warga Kelurahan Sarijaya, Kecamatan Sangasanga, Kabupaten Kukar membuahkan hasil.
Rabu 16 Juni 2021 sekitar pukul 12.20 WITA, jasadnya ditemukan dalam keadaan mengambang oleh warga sekitar 50 meter dari lokasi tenggelamnya kapal yang ditumpangi bersama sang ayah.
Informasi ditemukannya jasad Rasidi dengan cepat menyebar dan dilaporkan kepada tim gabungan SAR. Jasad korban pun dievakuasi.
Koordinator Unit Siaga SAR Samarinda Riqi Effendi membenarkan penemuan jasad Rasidi. “Korban ditemukan dalam keadaan meninggal dunia, tersangkut jangkar buatan di perahu warga yang ikut melakukan penyisiran. Jarak penemuan korban sekitar 50 meter dari LKP (last known position). Selanjutnya korban dievakuasi menggunakan ambulans milik Desa Sarijaya menuju ke Puskesmas Sangasanga,” ucapnya saat dihubungi headlinekaltim.co.
Dengan ditemukannya korban, maka operasi SAR terhadap bocah Rasidi dihentikan. Sluruh unsur yang terlibat dikembalikan ke kesatuan masing-masing.
Diketahui, Rasidi bersama ayahnya, Untung meninggal dunia karena perahu terbalik di perairan Mahakam. Untung sempat berjuang melawan arus sungai guna menyelamatkan anaknya. Jasad sang ayah ditemukan lebih dulu.
Penulis: Ningsih
Editor: MH Amal
