HEADLINEKALTIM.CO, SAMARINDA– Gubernur Provinsi Kalimantan Timur (Kaltim) Isran Noor menyerahkan bantuan rumah layak huni (RLH) untuk warga Kampung Sekolaq Darat , Kecamatan Sekolaq Darat, Kabupaten Kutai Barat, pada 14 September 2023.
Bantuan rumah layak huni tersebut merupakan salah satu cara untuk menurunkan angka kemiskinan di Kalimantan Timur. Sekitar 6,3 persen orang miskin terdata di provinsi yang dikenal kaya ini.
“Dengan adanya bantuan rumah layak huni ini menjadi sangat penting untuk mengurangi kemiskinan,” kata Isran Noor.
Targetnya, sebanyak 3.000 hingga 5.000 unit RLH dapat terbangun. Jumlah ini bisa tercapai jika Corporate Social Responsibility (CSR) perusahaan juga fokus pada pembangunan RLH.
“CSR sudah ada, tapi kurang terarah dan tidak terkontrol. Kalau rumah layak huni ada monumennya, ada barangnya, jelas manfaatnya,” katanya.
“Jadi, kalau tidak bisa satu setengah saja. Kalau tidak bisa, seperempat. Kalau tidak bisa juga, itu namanya tidak tahu diri,” kritik Isran untuk perusahaan-perusahaan besar yang beroperasi di Kaltim tapi enggan menyisihkan CSR mereka untuk Program RLH.
Program RLH bekerja sama dengan Kodam VI Mulawarman. Semua dana CSR RLH tidak masuk ke rekening Pemprov Kaltim, tapi langsung ke rekening Kodam.
“Tapi jangan dikorupsi,” tandasnya.
Adapun, empat unit RLH yang diserahkan untuk warga Sekolaq Darat merupakan bantuan dari PT Migas Mandiri Pratama (MMP), perusahaan daerah milik Pemprov Kaltim.
Direktur utama MMP, Edy Kurniawan mengatakan, penyaluran bantuan RLH tersebut bentuk dukungan Gubernur Isran Noor dan Wagub Hadi Mulyadi.
“Tahun ini kami bantu 15 unit. Berikutnya kami tambah 10 unit lagi bundling dengan listrik tenaga surya dan air tadah hujan. Jadi air bisa langsung diminum,” ujar Edy.
Salah satu penerima bantuan, Juni Selasus mengucapkan rasa syukurnya atas penerimaan bantuan RLH Pemprov Kaltim.
“Saya sekeluarga berterima kasih kepada Pak Gubernur. Hanya Tuhan yang bisa membalas kebaikan Pak Gubernur dan semua orang yang membantu kami,” ucap Juni.
Bupati Kubar FX Yapan juga turut berterimakasih atas perhatian Pemprov Kaltim kepada masyarakat Bumi Purai Ngeriman.
“Mudahan ini jadi energi dan motivasi untuk Kubar terus berinovasi,” pungkas Bupati Yapan.
Diketahui, di tahun 2023 terdapat 20 unit RLH akan dibangun di Kubar. Selain 4 unit yang sudah diserahkan 16 unit lainnya dalam proses pembangunan dengan kondisi 80 persen. Hingga saat ini sudah ditransfer sebanyak 247 RLH.Total sebanyak 242 unit dibangun di 8 kabupaten dan kota. (Puput)
