src="https://news.google.com/swg/js/v1/swg-basic.js"> Mulai 1 Juni, Cek Saldo dan Tarik Tunai di ATM Link Dikenai Tarif

Mulai 1 Juni, Cek Saldo dan Tarik Tunai di ATM Link Dikenai Tarif

2 minutes reading
Friday, 21 May 2021 19:54 274 huldi amal

HEADLINEKALTIM.CO, JAKARTA – Saldo rekening nasabah bank akan berkurang  setiap mengecek saldo dan tarik tunai di ATM Link mulai 1 Juni 2021. Jaringan ATM Link adalah milik Bank Himbara (Mandiri, BNI, BRI, dan BTN).

Sebelumnya, para nasabah di empat bank tersebut bisa melakukan kedua transaksi ini dengan biaya Rp 0 alias gratis.

“Biaya administrasi ini berlaku terhitung mulai 01 Juni 2021 dan seterusnya sampai dengan adanya perubahan di kemudian hari,” demikian keterangan di situs resmi BNI, dikutip dari tempo.co pada Jumat, 21 Mei 2021.

Informasi serupa juga disampaikan bank pelat merah lainnya di situs mereka masing-masing. Mulai dari Bank Mandiri, BRI, sampai BTN.

Untuk cek saldo, nasabah harus membayar biaya Rp 2.500 dan untuk tarik tunai sebesar Rp 5.000. Sementara untuk transfer, biayanya tidak berubah yaitu tetap Rp 4.000.

Meski ada perubahan, jaringan bank pemerintah ini menyebut para nasabah tetap mendapatkan manfaat. Sebab, mereka masih tetap dapat bertransaksi dengan biaya yang lebih hemat ketimbang transaksi di ATM non Link.

Di situs resminya, BNI pun memberi perbandingan biaya transaksi dengan ATM non Link yang lebih mahal. Mulai dari cek saldo Rp 4.000, tarik tunai Rp 7.500, dan transfer Rp 6.500.

Untuk melihat informasi lengkap dan tampilan fisik dari ATM Link, silahkan akses halaman berikut: https://www.bni.co.id/id-id/beranda/berita/pengumuman/articleid/7556. (*)

Artikel ini tayang di tempo.co, Jumat 21 Mei 2021 dengan judul Per 1 Juni, Tarik Tunai di Bank BUMN via ATM Link Kena Biaya Rp 5.000

LAINNYA